Jumat, 07 November 2014

0 Psikologi Umum "SIKAP"


Jangan Lupa Tinggalkan Komentar Kalian Ya...!!!





بسم الله الرحمن الرحيم

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1  Latar Belakang

            Manusia adalah makhluk yang unik karena memilki perbedaan dengan individu lainnya. Sikap (attitude)merupakan konsep paling penting dalam psikologi sosial yang membahas unsur sikap baik sebagai individu maupun kelompok. Banyak kajian dilakukan untuk merumuskan pengertian  sikap, proses terbentuknya sikap, maupun perubahan. Banyak pula penelitian telah dilakukan terhadap sikap kaitannya denganefek dan perannya dalam pembentukan karakter dan sistem hubungan antarkelompok.

Banyak sosiolog dan psikolog memberi batasan bahwa sikap merupakan kecenderungan individu untuk merespon dengan cara yang khusus terhadap stimulus yang ada dalam lingkungan sosial. Sikap merupakan suatu kecenderungan untuk mendekat atau menghindar, posotif atau negative terhadap berbagai keadaan sosial, baik itu institusi, pribadi, situasi, ide, konsep dan sebagainya (Howard dan Kendler, 1974;Gerungan, 2000).

            Oleh karena itu penulis akan membahas lebih spesifik lagi mengenai sikap.  Untuk itu Dalam makalah ini penulis akan menguraikan mengenai pengertian sikap, cirri-ciri sikap, struktur sukap, faktor – faktor yang mempengaruhi sikap dan hubungan sikap dengan perilaku.

1.2     Rumusan Masalah

1.      Pengertian sikap

2.      Ciri-ciri sikap

3.      Stuktur sikap

4.      Faktor-faktor yang mempengaruhi pembentukan sikap

5.      Hubungan sikap denagn perilaku


1.3 Tujuan Penulisan

Adapun tujuan penulisan makalah ini selain sebagai tugas individu mata kuliah Psikologi Umum juga untuk :

1.      Mengetahui pengertian sikap

2.      Mengetahui ciri-ciri sikap

3.      Mengetahui stuktur sikap

4.      Mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi pembentukan sikap

5.      Mengetahui hubungan sikap dengan perilak

BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Sikap

Dibawah ini pengertian Sikap Menurut para Ahli:

1. Menurut Sarnoff (dalam Sarwono, 2000) mengidentifikasikan sikap sebagai kesediaan untuk bereaksi(disposition to react) secara positif  (ravorably) atau secara negatif (untavorably) terhadap obyek – obyek tertentu.

2. D.Krech dan R.S Crutchfield (dalam Sears, 1999) berpendapat bahwa sikap sebagai organisasi yang bersifat menetap dari proses motivasional , emosional, perseptual, dan kognitif mengenai aspek dunia individu.

3. La Pierre (dalam Azwar, 2003) mendefinisikan sikap sebagai suatu pola perilaku , tendensi atau kesiapan antisipatif, predisposisi untuk menyesuaikan diri dalam situasi sosial, atau secara sederhana, sikap adalah respon terhadap stimuli sosial yang telah terkondisikan.

4. Soetarno (1994), sikap adalah pandangan atau perasaan yang disertai kecenderungan untuk bertindak terhadap obyek tertentu. Sikap senantiasa diarahkan kepada sesuatu artinya tidak ada sikap tanpa obyek. Sikap diarahkan kepada benda-benda, orang, peritiwa, pandangan, lembaga, norma dan lain-lain.

5. Sumber di www. wikipedia.org menjelaskan sikap adalah perasaan seseorang tentang obyek, aktivitas, peristiwa dan orang lain. Perasaan ini menjadi konsep yang merepresentasikan suka atau tidak sukanya (positif, negatif, atau netral) seseorang pada sesuatu.

6. Menunit G.W Alport dalam (Tri Rusmi Widayatun, 1999 :218) sikap adalah kesiapan seseorang untuk bertindak.

Sehingga dapat disimpulkan bahwa sikap adalah keadaan diri dalam manusia yang menggerakkan untuk bertindak atau berbuat dalam kegiatan sosial dengan perasaan tertentu di dalam menanggapi obyek situasi atau kondisi di lingkungan sekitarnya. Selain itu sikap juga memberikan kesiapan untuk merespon yang sifatnya positif atau negatif terhadap obyek atau situasi.

2.2 Ciri-ciri Sikap

1.      Sikap selalu berhubungan dengan objek sikap

2.      Sikap tidak dibawa sejak lahir melainkan dipelajari dan dibentuk melalui pengalaman-pengalaman.

3.      Sikap itu mengandung faktor perasaan dan motivasi.

4.      Sikap berubah-ubah sesuai dengan keadaan lingkungan sekitar

5.      Sikap itu dapat berlangsung lama atau sebentar.

6.      Sikap tidak menghilang walaupun kebutuhan sudah terpenuhi.

7.      Sikap itu bermacam-macam sesuai dengan banyaknay objek yang diperhatikan proses pembentukan dan perubahan sikap.

2.3 Stuktur Sikap

Tiga komponen yang membentuk struktur sikap, yaitu:

1.      Komponen Kognitif (komponen perceptual).

            Yaitu komponen yang berkaitan denga pengetahuan, pandangan, keyakinan, yaitu hal-hal yang berhubungan dengan bagaimana orang mempersepsi terhadap objek sikap.

2.      Komponen Afektif (komponen emosional).

Yaitu perasaan atau emosi yang dihubungkan dengan suatu objek sikap. Perasaan atau emosi meliputi kecemasan, kasihan, benci, marah, cemburu,atau suka. Dinegara Amerika Serikat, kemungkinan berpindahnya oaring kulit hitam ke daerah perumahan orang kulit putih dapat menimbulkan rasa cemas banyak warga kulit putih.

3.      Komponen Konatif (komponen perilaku).

Yaitu komponen yang berhubungan dengan kecenderunga bertindak terhadap objek sikap. Komponen ini menunjujkkan intensitas sikap, yaitu menunjukkan besar kecilnya kecenderungan bertindak atau berperilaku seseorang terhadap objek sikap.

Sikap seseorang terhadap suatu obyek atau subyek dapat positif atau negatif. Manifestasikan sikap terlihat dari tanggapan seseorang apakah ia menerima atau menolak, setuju atau tidak setuju terhadap obyek atau subyek. Komponen sikap berkaitan satu dengan yang lainnya. Dari manapun kita memulai dalam analisis sikap, ketiga komponen tersebut tetap dalam ikatan satu sistem.

Komponen kognitif, afektif, dan kecenderungan bertindak merupakan suatu kesatuan sistem, sehingga tidak dapat dilepas satu dengan lainnya. Ketiga komponen tersebut secara bersama-sama membentuk sikap  dan Ketiga komponen kognitif, afektif, dan kecenderungan bertindak secara bersama- sama membentuk sikap.


2.4 Faktor-faktor yang Mempengaruhi Pembentukan Sikap

1.      Pengalaman pribadi

Segala sesuatu yang telah dan sedang kita alami akan ikut membentuk dan mempengaruhi penghayatan kita terhadap stimulus sosial.

2.      Kebudayaan

Kebudayaan dimana kita hidup dan dibesarkan mempunyai pengaruh besar terhadap pembentukan sikap kita.

3.      Orang lain yang dianggap penting

Orang lain di sekitar kita merupakan salah satu diantara komoponen sosial yang ikut mempengaruhi sikap kita. Seseorang yang dianggap penting, seseorang yang kita harapkan persetujuannya bagi setiap gerak, tingkah dan pendapat kita, seseorang yang tidak ingin kita kecewakan atau seseorang yang berarti khusus bagi kita akan mempengaruhi pembentkan sikap kita terhadap sesuatu. Contoh : Orang tua, teman sebaya, teman dekat, guru, istri, suami dan lain-lain.

4.      Media massa

Sebagai sarana komunikasi, berbagai media massa seperti televisi, radio, mempunyai pengaruh besar dalam pembentukan opini dan kepercayaan orang. Adanya informasi baru mengenai sesuatu hal memberikan landasan kognitif baru bagi terbentuknya sikap terhadap hal tersebut. Pesan-pesan sugestif yang dibawa informasi tersebut, apabila cukup kuat, akan memberi dasar afektif dalam mempersepsikan dan menilai sesuatu hal sehingga terbentuklah arah sikap tertentu.

5.      Institusi Pendidikan dan Agama

Sebagai suatu sistem, institusi pendidikan dan agama mempunyai pengaruh kuat dalam pembentukan sikap dikarenakan keduanya meletakkan dasar pengertian dan konsep moral dalam diri individu. Pemahaman akan baik dan buruk, garis pemisah antara sesuatu yang boleh dan tidak boleh dilakukan, diperoleh dari pendidikan dan dari pusat keagamaan serta ajaran-ajarannya.

6.      Emosional

Tidak semua bentuk sikap ditentukan oleh situasi lingkungan dan pengalaman pribadi seseorang. Kadang-kadang, suatu bentuk sikap merupakan pernyataan yang didasari oleh emosi yang berfungsi sebagai semacam penyaluran frustasi atau pengalihan bentuk mekanisme pertahanan ego. Sikap demikian bersifat sementara dan segera berlalu begitu frustasi telah hilang akan tetapi dapat pula merupakan sikap yang lebih persisten dan lebih tahan lama. contohnya bentuk sikap yang didasari oleh faktor emosional adalah prasangka.

2.5 Hubungan Sikap dengan Perilaku

Sikap yang dilakukan oleh setiap individu sangatlah berpengaruh terhadap perilaku individu. Pengaruh tersebut terletak pada individu sendiri terhadap respon yang ditangkap, kecenderungan individu untuk melakukan tindakan dipengaruhi oleh berbagai faktor bawaan dan lingkungan sehingga menimbulkan tingkah laku.










BAB III

PENUTUPAN

3.1 Simpulan

Sikap adalah  keadaan diri dalam  manusia yang menggerakkan untuk bertindak atau berbuat dalam  kegiatan  sosial dengan  perasaan tertentu di dalam menanggapi obyek situasi atau kondisi di lingkungan sekitarnya. Selain itu sikap juga memberikan kesiapan untuk merespon yang sifatnya positif atau negatif terhadap obyek atau situasi.

Proses sikap terdiri dari 3 komponen yaitu komponen kognitif, afektif dan konatif.  Komponen tersebut merupakan suatu kesatuan sistem, sehingga tidak dapat dilepas satu sama  lain. Ketiga komponen tersebut secara bersama-sama membentuk sikap dan bertindak secara bersama- sama membentuk sikap.

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Pembentukan Sikap:

1.      Pengalaman pribadi

2.      Kebudayaan

3.      Orang lain yang dianggap penting

4.      Media massa

5.      Institusi Pendidikan dan Agama

6.      Emosional

Sikap yang dilakukan oleh setiap individu sangatlah berpengaruh terhadap perilaku individu. Pengaruh tersebut terletak pada individu sendiri terhadap respon yang ditangkap ,kecenderungan individu untuk melakukan tindakan dipengaruhi oleh berbagai faktor bawaan dan lingkungan sehingga menimbulkan tingkah laku.

           

3.2 Saran

                Semoga dengan adanya makalah ini yang membahas tentang sikap bisa lebih mengontrol sikap yang ada dalam diri kita sendiri dan lebih memahami karakter diri sendiri untuk menjadi diri yang lebih baik lagi dari sebelumnya. Dan bisa lebih memahami karakter orang lain. Penulis sadar dalam penulisan makalah ini masih jauh dari kesempurnaan, maka dari pada itu penulis terbuka untuk menerima kritik saran yang membangun dari para pembaca. Agar dilain waktu ketika pembuatan makalah bias lebih baik dari sekarang.



















DAFTAR PUSTAKA


Anonim a. 2008. Faktor – Faktor yang mempengaruhi sikap ( Online ). Diunduh pada tanggal 21 Septermber 2013 pukul 14.30. Alamt web:  http: // www. Sikap. Com.


Nurhayati, Lilis.2013. psikologi-sosial-tentang-sikap Diunduh pada tangal 11 September 2013 pukul 14.20. Alamat we : http://lalisnurhayatiii.blogspot.com


Nurjanah,S.Ag., M.SI. 2010. Psikologi Umum. Ciamis: Nurjanah,S.Ag., M.SI.


sikap-pengertian-definisi-dan-faktor-yang-mempengaruhi(Online). Diunduh pada tanggal 11 september 2013 pukul 13.30. alamat web: http://www.duniapsikologi.com




0 komentar:

Posting Komentar